Oh Indonesia

Berikut ini adalah salah satu lirik lagu Iwan Fals yang tidak pernah dirilis dalam album Iwan Fals yang manapun. Lagu ini liriknya begitu BERANI. Iwan Fals terang-terangan menyindir atau mungkin menghina Soeharto, mantan presiden Indonesia ke-2 yang berkuasa selama 32 tahun. Soeharto kemudian harus jatuh dari kekuasaannya setelah terjadi gejolak massa besar-besaran yang dipelopori oleh mahasiswa pada tahun 1998 menuntut reformasi di Indonesia.

Silahkan baca liriknya dan coba bayangkan, andaikata lagu ini dinyanyikan Iwan Fals di depan publik luas pada masa Soeharto berkuasa, mungkin nama Iwan Fals sudah menjadi kenangan. Dari lirik lagu ini, saya perkirakan Iwan Fals menulisnya pada tahun 1986. Sungguh sangat berani pada masa itu Iwan Fals menulis lirik yang KERAS seperti ini. Mengingat pada tahun 80-an, Soeharto sangat ditakuti.

Lagunya sendiri temponya sedang, iramanya sedikit ceria. Suara Iwan Fals cukup lantang bernyanyi dan vocalnya tidak terlalu berat. Pada bagian akhir lagu ini menarik perhatian saya, yaitu adanya melody dari lagu Cicak-Cicak Di Dinding.

Oh Indonesia (suksesi)
IWAN FALS

Sebentar lagi PEMILU
Orang - orang masuk ke kotak suara
Untuk mencari pemimpin baru
Untuk mendapatkan gairah baru

Sebentar lagi PEMILU
Sedangkan aku masih ragu
Untuk mencoblos salah satu
Karena penguasa menginginkan status Quo

Sebelum PEMILU
Orang - orang sudah pada ribut
Politisi, polisi dan tentara kalang kabut
Penguasa, pengusaha dan semua pasang kuda - kuda
Sementara gossip yang beredar
SOEHARTO adalah BOS MAFIA

Gerombolan mahasiswa, penganggur dan buruh menjadi massa
Bergelombang – gelombang menginginkan perubahan
Para cendekiawan memuntahkan peluru dari mulutnya
Sementara aku dan istriku hampir setiap hari bersenggama

Empat periode Soeharto jadi presiden
Lebih hebat dari Marcos menyaingi Fidel Castro
Orang ingin presiden ganti
Tapi orang juga mau Soeharto terus
Orang sudah bosan, tapi orang juga bingung cari pengganti

Lantas aku berpikir kalau Soeharto MATI
Apa jadinya REPUBLIK atau KERAJAAN ini?
Pasti orang berkelahi untuk menjadi pengganti
Lebih baik SOEHARTO dijadikan MUMMY dan didudukan di kursi

Oh Indonesia dalam pembangunan ekonomi
Oh Indonesia TANAH AIR PARA FAMILY
Sementara banyak rakyatnya menjadi kuli di negeri sendiri

Oh Indonesia dalam pembangunan keadilan
Oh Indonesia TANAH AIR PARA HARTAWAN
Sementara banyak rakyatnya menjadi korban anjing piaraan

Oh Indonesia dalam pembangunan kerohanian
Oh Indonesia TANAH AIR PARA KORUPTOR
Sementara banyak rakyatnya hidup di tempat yang kotor

Oh Indonesia dalam pembangunan keamanan
Oh Indonesia TANAH AIR PARA JAGOAN
Sementara banyak rakyatnya dirampok, diperkosa dan disingkirkan

Oh Indonesia dalam pembangunan pendidikan
Oh Indonesia TANAH AIR PARA PENJIPLAK
Sementara banyak rakyatnya dicekoki tukang tipu di televisi

terimakasih kepada dOel dan Fendi

0 comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Share